Pendataan Calon Peserta UN 2015 tingkat SMP/MTs se Kab. Wajo
Minggu lalu dikmenjur Kab. Wajo telah melaksanakan sosialisasi pendataan Calon Peserta UN (capesun) tahun pelajaran 2015 tingkat SMA/SMK/MA se kab. Wajo. Hari ini adalah gilaran Diknas SMP menyelenggarakan sosialisasi pendataan Calon Peserta UN 2015. Pendataannya juga online, sama dengan pendataan jenjang SMA. Akan tetapi alamat website antara SD, SMP sama sedangkan SMA berbeda.
Untuk login ke akun pendataan Capesun pertama-tama yaitu masuk di alamat website www.biounsmp.org. Kemudian masukkan username dengan dengan format PSSL1911102. Angka 19 adalah kode Provinsi, angka 11 adalah kode kabupaten sedangkan 3 angka terakhir adalah kode sekolah. Sedangkan password defaulnya adalah "12". Pasword tersebut bisa dirubah pada link "edit account" nantinya. Setelah itu masukkan Code Security yaitu menyesuaikan kode yang tempil di atas kolom. Selanjutnya Login. Pendataan Capesun kali ini berbeda dari tahun sebelumnya dimana tahun lalu pendataannya 100% offline.
Untuk login ke akun pendataan Capesun pertama-tama yaitu masuk di alamat website www.biounsmp.org. Kemudian masukkan username dengan dengan format PSSL1911102. Angka 19 adalah kode Provinsi, angka 11 adalah kode kabupaten sedangkan 3 angka terakhir adalah kode sekolah. Sedangkan password defaulnya adalah "12". Pasword tersebut bisa dirubah pada link "edit account" nantinya. Setelah itu masukkan Code Security yaitu menyesuaikan kode yang tempil di atas kolom. Selanjutnya Login. Pendataan Capesun kali ini berbeda dari tahun sebelumnya dimana tahun lalu pendataannya 100% offline.
Untuk tahun ini sebelum masuk di aplikasi offline, maka diwajibkan login online dulu. Karena pendataan memang harus online, sedangkan di aplikasi offline tidak diizinkan mengedit data di sana. Adapun aplikasi offline untuk sementara hanya digunakan untuk print out data. Batas akhir pendataan Capesun yang ditargetkan oleh opertor kabupaten yaitu paling lambat 25 Januari 2015. Setelah itu jika nantinya sekolah menemukan ada kesalahan data maka diberikan kesempatan untuk melapor sesegera mungkin ke operator kabupaten.
Beberapa operator sekolah yang tak sabar ingin mengetahui sepak kerja pendataan Capesun Online sehingga mereka langsung buka laptop dan pasang modem pada saat opertor kabupaten (Bpk. Faisal) menyampaikan sosialisasinya. Setelah sosialisi berlangsung, tampak banyak operator menyampaikan keluhannya. Ada yang mengeluhkan jaringan Internet yang lamban, ada yang edit data akun tidak bisa, ada pula yang lupa password, dsb. Akan tetapi operator kabupaten tetap semangat membatu dan mencarikan solusinya.
Khusus operator SMP NBS juga ada keluhan yaitu edit data akun tidak bisa dilakukan, setelah mengentri data kemudian menyimpannya justru muncul informasi "NPSN tidak ditemukan". Padahal NPSN tersebut adalah NPSN yang benar setelah melakuan cek beberapakali. Kejanggalan tersebut ternyata juga dialami oleh beberapa sekolah. Operator kabupaten pun melaporkan ke pusat. Adapun konfirmasi dari pusat masih ditunggu sehingga operator sekolah diizinkan pulang. Satu jam setelah selesainya acara yaitu sekitar jam 13.00, operator NBS mendapat sms dari operator kabuten untuk datang ke kantor dikdas untuk berdiskusi mengenai hal tersebut. Aplikasi data dapdik pun diperiksa ulang dan tidak ditemukan masalah dan kembali melaporkannya ke pusat. Beberapa saat kemudian, Alhamdulillah masalah terselesaikan.
Tidak ada komentar
Posting Komentar